Tarif Listrik Industri dan Bisnis untuk Sobat Bisnis

Hello, Sobat Bisnis! Bagi Anda yang memiliki bisnis atau industri, pasti tidak asing dengan tarif listrik industri dan bisnis. Tarif listrik ini berlaku untuk kebutuhan listrik yang digunakan untuk kegiatan industri atau bisnis, seperti pabrik, toko, atau restoran. Pada artikel ini, kami akan membahas lebih detail tentang tarif listrik industri dan bisnis, termasuk jenis dan tarifnya.

Jenis Tarif Listrik Industri dan Bisnis

Terdapat beberapa jenis tarif listrik yang berlaku untuk kebutuhan industri dan bisnis. Berikut ini adalah penjelasan tentang masing-masing jenis tarif listrik tersebut.

Tarif Listrik Daya

Tarif listrik daya adalah jenis tarif listrik yang dikenakan pada penggunaan listrik dengan daya yang besar. Tarif listrik ini biasanya digunakan pada kegiatan industri dan bisnis yang memerlukan daya listrik yang besar, seperti mesin produksi, pendingin, atau peralatan kelistrikan lainnya. Tarif listrik daya biasanya lebih murah daripada tarif listrik non-daya.

Untuk mengetahui tarif listrik daya yang berlaku di area Anda, Anda dapat menghubungi PLN atau melihat informasi di situs resmi PLN.

Tarif Listrik Non-Daya

Tarif listrik non-daya adalah jenis tarif listrik yang dikenakan pada penggunaan listrik dengan daya yang kecil, seperti untuk toko atau kios kecil. Tarif listrik non-daya biasanya lebih mahal daripada tarif listrik daya. Tarif listrik non-daya juga biasanya memiliki batasan pemakaian listrik, sehingga jika pemakaian listrik melebihi batasan tersebut, maka akan dikenakan tarif listrik daya.

Untuk mengetahui tarif listrik non-daya yang berlaku di area Anda, Anda dapat menghubungi PLN atau melihat informasi di situs resmi PLN.

Tarif Listrik Industri dan Bisnis PLN

Tarif listrik industri dan bisnis PLN terdiri dari beberapa komponen biaya, seperti biaya pemakaian listrik, biaya beban, biaya jasa penyesuaian daya, dan biaya ganti rugi. Berikut ini adalah penjelasan tentang masing-masing komponen biaya tersebut.

Biaya Pemakaian Listrik

Biaya pemakaian listrik adalah biaya yang dikenakan oleh PLN berdasarkan jumlah listrik yang digunakan oleh pelanggan. Biaya ini biasanya dikalkulasikan berdasarkan tarif listrik yang berlaku di area tersebut.

Biaya Beban

Biaya beban adalah biaya yang dikenakan oleh PLN berdasarkan daya yang digunakan oleh pelanggan. Biaya ini dihitung berdasarkan kapasitas dan jumlah jam penggunaan listrik pada suatu periode tertentu.

Biaya Jasa Penyesuaian Daya

Biaya jasa penyesuaian daya adalah biaya yang dikenakan oleh PLN jika pelanggan melakukan penyesuaian daya listrik yang lebih besar dari daya yang telah didaftarkan sebelumnya. Biaya ini dihitung berdasarkan perbedaan daya yang diminta dengan daya yang telah didaftarkan sebelumnya.

Biaya Ganti Rugi

Biaya ganti rugi adalah biaya yang dikenakan oleh PLN jika terjadi gangguan atau kerusakan pada peralatan listrik milik pelanggan yang disebabkan oleh faktor dari pelanggan, seperti peralatan pelanggan yang tidak memenuhi standar keselamatan atau kelalaian dalam penggunaan peralatan.

Tarif Listrik Industri dan Bisnis Berdasarkan Golongan Daya

Tarif listrik industri dan bisnis PLN berbeda-beda tergantung pada golongan daya yang digunakan. Berikut ini adalah informasi tentang tarif listrik berdasarkan golongan daya.

Golongan Daya 900 VA – 200 kVA

Tipe Tarif
Daya Rp. 1.850,-/kWh
Beban Rp. 98,-/kVA/jam
Penyesuaian Daya Rp. 3.000,-/kVA
Ganti Rugi Sesuai kebijakan PLN

Sumber: https://www.pln.co.id/tarif-listrik

Golongan Daya >200 kVA

Untuk golongan daya yang lebih besar dari 200 kVA, tarif listrik akan disesuaikan dengan kebutuhan dan konsumsi listrik pelanggan. Anda dapat menghubungi PLN untuk informasi lebih detail mengenai tarif listrik untuk golongan daya yang lebih besar.

Panduan dalam Menurunkan Biaya Listrik Industri dan Bisnis

Karena tarif listrik industri dan bisnis biasanya lebih tinggi daripada tarif listrik rumah tangga, maka pengelolaan listrik yang efektif sangat penting untuk menurunkan biaya listrik. Berikut adalah beberapa tips dalam menurunkan biaya listrik industri dan bisnis.

Menggunakan Lampu yang Efisien

Menggunakan lampu yang efisien seperti lampu LED dapat menurunkan penggunaan listrik dan mengurangi biaya listrik. Selain itu, penggunaan sensor gerak atau timer pada lampu juga dapat membantu menghemat listrik.

Menggunakan Peralatan yang Efisien

Menggunakan peralatan yang efisien dapat menurunkan konsumsi listrik dan mengurangi biaya listrik. Contoh peralatan yang efisien meliputi AC dengan teknologi inverter, kompresor yang efisien, atau mesin produksi yang efisien.

Menerapkan Sistem Otomatisasi

Menerapkan sistem otomatisasi pada peralatan seperti AC, lampu, atau mesin produksi dapat membantu mengatur penggunaan listrik secara efektif dan mengurangi biaya listrik.

Menggunakan Sumber Energi Alternatif

Menggunakan sumber energi alternatif seperti panel surya atau turbin angin dapat membantu menurunkan ketergantungan pada listrik PLN dan mengurangi biaya listrik dalam jangka panjang.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Berapa tarif listrik industri dan bisnis PLN?

Tarif listrik industri dan bisnis PLN berbeda-beda tergantung pada golongan daya yang digunakan. Tarif listrik untuk golongan daya 900 VA – 200 kVA adalah Rp. 1.850,-/kWh untuk pemakaian listrik dan Rp. 98,-/kVA/jam untuk biaya beban.

2. Apa yang harus dilakukan jika pemakaian listrik melebihi batas pemakaian listrik di tarif listrik non-daya?

Jika pemakaian listrik melebihi batas pemakaian listrik di tarif listrik non-daya, maka akan dikenakan tarif listrik daya. Anda dapat menghubungi PLN untuk informasi lebih detail mengenai tarif listrik daya.

3. Apa yang harus dilakukan jika ingin menurunkan biaya listrik industri dan bisnis?

Ada beberapa cara untuk menurunkan biaya listrik industri dan bisnis, seperti menggunakan lampu yang efisien, menggunakan peralatan yang efisien, menerapkan sistem otomatisasi, atau menggunakan sumber energi alternatif.

Kesimpulan

Dalam menjalankan bisnis atau industri, pengelolaan listrik yang efektif sangat penting untuk menurunkan biaya listrik. Dengan mengetahui jenis tarif listrik dan tarifnya, serta mengimplementasikan tips dalam menurunkan biaya listrik, diharapkan dapat membantu Sobat Bisnis dalam mengoptimalkan penggunaan listrik dan mengurangi biaya listrik yang dikeluarkan.

Video:Tarif Listrik Industri dan Bisnis untuk Sobat Bisnis