Halo Sobat Bisnis, dalam artikel ini kita akan membahas mengenai presentasi studi kelayakan bisnis. Sebagai seorang entrepreneur atau calon entrepreneur, pasti Sobat Bisnis ingin memastikan bahwa bisnis yang akan dijalankan memiliki potensi yang baik dan layak untuk diinvestasikan. Nah, di sinilah pentingnya studi kelayakan bisnis. Namun, mempresentasikan studi kelayakan bisnis tidaklah mudah. Oleh karena itu, kita akan membahas tips dan trik dalam presentasi studi kelayakan bisnis. Yuk, simak artikel ini sampai tuntas!
Apa itu Studi Kelayakan Bisnis?
Sebelum kita membahas presentasi studi kelayakan bisnis, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu studi kelayakan bisnis. Studi kelayakan bisnis merupakan suatu proses penilaian risiko dan peluang yang berkaitan dengan sebuah rencana usaha atau proyek bisnis. Tujuannya adalah untuk menentukan apakah rencana usaha tersebut layak secara finansial, teknis, dan strategis serta mampu memberikan keuntungan dalam jangka panjang.
Studi kelayakan bisnis meliputi beberapa faktor, seperti analisis pasar, analisis keuangan, analisis teknis, analisis legal, dan analisis lingkungan. Setelah dilakukan analisis tersebut, maka hasilnya akan digunakan untuk mengambil keputusan apakah bisnis tersebut layak atau tidak untuk dijalankan.
Mengapa Presentasi Studi Kelayakan Bisnis Penting?
Setelah melakukan studi kelayakan bisnis, Selanjutnya kita perlu mempresentasikannya kepada pihak-pihak yang terkait, seperti investor, bank, atau rekan bisnis. Presentasi studi kelayakan bisnis sangatlah penting karena:
- Membuat rekan bisnis atau investor lebih tertarik dengan bisnis yang akan dijalankan.
- Menunjukkan bahwa Sobat Bisnis telah melakukan riset dan analisis yang matang sebelum memulai bisnis.
- Menunjukkan bahwa Sobat Bisnis memiliki rencana bisnis yang jelas dan terukur.
- Memudahkan pihak-pihak terkait dalam mengambil keputusan apakah bisnis tersebut layak untuk diinvestasikan atau tidak.
Karena itu, presentasi studi kelayakan bisnis harus disusun dengan baik dan matang agar dapat memberikan hasil yang maksimal.
Berikut Adalah Tips dalam Mempresentasikan Studi Kelayakan Bisnis
1. Buatlah Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan
Ketika mempresentasikan studi kelayakan bisnis, pasti akan ada pertanyaan yang muncul dari para investor atau rekan bisnis. Oleh karena itu, buatlah daftar pertanyaan yang sering diajukan dan siapkan jawabannya dengan baik.
2. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami
Avoid menggunakan bahasa yang rumit ketika mempresentasikan studi kelayakan bisnis. Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh semua orang. Jangan lupa, presentasi bisnis bukan untuk memamerkan kemampuan logika atau pengetahuan. Presentasi bisnis untuk menjual ide dan konsep bisnis.
3. Sajikan Data dan Fakta Dalam Bentuk Tabel atau Grafik
Para investor atau rekan bisnis akan lebih tertarik dengan data dan fakta yang jelas dan mudah dipahami. Oleh karena itu, sajikan data dan fakta dalam bentuk tabel atau grafik agar mudah dipahami dan tidak memakan banyak waktu.
| Jenis Usaha | Pendapatan Tahunan | Keuntungan Tahunan |
|---|---|---|
| Restoran | 2 Miliar | 400 Juta |
| Toko Mainan | 1 Miliar | 200 Juta |
4. Pilih Warna yang Menarik
Pilih warna yang menarik dan sopan agar dapat meningkatkan ketertarikan para investor atau rekan bisnis. Gunakan warna yang selaras dengan konsep dan tema bisnis Sobat Bisnis.
5. Siapkan Slide yang Memukau
Siapkan slide presentasi dengan tampilan yang memukau dan menarik agar dapat mempertahankan perhatian para investor atau rekan bisnis. Namun, jangan lupa untuk tetap fokus pada isi presentasi dan jangan terpengaruh oleh tampilan slide yang menarik.
FAQ tentang Presentasi Studi Kelayakan Bisnis
1. Berapa lama presentasi studi kelayakan bisnis harus disampaikan?
Waktu presentasi studi kelayakan bisnis dapat bervariasi, tergantung mana yang diminta oleh pihak-pihak terkait. Rata-rata, presentasi studi kelayakan bisnis berlangsung selama 30 hingga 60 menit.
2. Apa saja yang harus disiapkan sebelum mempresentasikan studi kelayakan bisnis?
Siapkan materi presentasi, daftar pertanyaan yang sering diajukan, dan jawabannya. Siapkan juga slide presentasi dengan tampilan yang menarik dan table data dalam bentuk grafik atau diagram.
3. Apakah perlu menyertakan presentasi keuangan dalam studi kelayakan bisnis?
Ya, presentasi keuangan sangat penting dalam studi kelayakan bisnis. Dalam presentasi keuangan, terdapat informasi mengenai estimasi pendapatan, biaya, dan keuntungan dari bisnis yang akan dijalankan. Hal ini sangat penting bagi investor atau rekan bisnis dalam mengambil keputusan apakah bisnis tersebut layak untuk diinvestasikan.
4. Apakah perlu menyertakan data pasar dalam studi kelayakan bisnis?
Ya, data pasar sangat penting dalam studi kelayakan bisnis. Dalam data pasar terdapat informasi mengenai permintaan dan penawaran untuk produk atau jasa yang akan dijual. Hal ini dapat membantu para investor atau rekan bisnis dalam menilai potensi pasar dari bisnis yang akan dijalankan.
5. Apa yang harus dilakukan jika presentasi studi kelayakan bisnis tidak mendapat respons positif?
Jika presentasi studi kelayakan bisnis tidak mendapatkan respons positif, maka ada baiknya mengidentifikasi masalah yang muncul dan mengambil tindakan yang tepat. Misalnya, memperbaiki presentasi keuangan atau memperbaiki analisis pasar.
Kesimpulan
Demikianlah artikel mengenai presentasi studi kelayakan bisnis. Dalam mempresentasikan studi kelayakan bisnis, pastikan sudah mempersiapkannya dengan matang dan masak agar dapat memberikan hasil yang maksimal. Gunakan bahasa yang mudah dipahami, siapkan slide presentasi yang menarik, dan sajikan data dan fakta dalam bentuk tabel atau grafik. Jangan lupa juga, siapkan jawaban atas pertanyaan yang sering diajukan dan pilih warna yang menarik. Semoga artikel ini dapat membantu Sobat Bisnis dalam mempresentasikan studi kelayakan bisnis dengan baik dan sukses!
