Makalah Aspek Manajemen dalam Studi Kelayakan Bisnis

Hi Sobat Bisnis! Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis. Seperti yang kita ketahui, studi kelayakan bisnis merupakan salah satu tahapan penting sebelum memulai sebuah usaha. Nah, agar bisa lebih memahami tentang aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis, yuk simak penjelasan berikut ini!

Pendahuluan

Sebelum membahas lebih lanjut tentang aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu studi kelayakan bisnis. Studi kelayakan bisnis merupakan suatu analisis untuk menentukan apakah sebuah usaha atau proyek layak untuk dilakukan atau tidak. Studi kelayakan bisnis ini meliputi berbagai aspek seperti aspek teknis, aspek keuangan, dan aspek manajemen.

Nah, fokus kita kali ini adalah aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis. Aspek manajemen ini sangat penting dipertimbangkan karena manajemen yang baik akan menentukan kelangsungan hidup usaha tersebut di masa depan.

Pengertian Aspek Manajemen dalam Studi Kelayakan Bisnis

Aspek manajemen dalam studi kelayakan bisnis merupakan analisis tentang bagaimana manajemen dalam sebuah usaha dapat berjalan dengan baik dan efektif. Aspek manajemen meliputi berbagai hal seperti struktur organisasi, sistem pengendalian, kebijakan operasional, hingga pengelolaan sumber daya manusia.

Manajemen yang baik akan memastikan bahwa sebuah usaha dapat berjalan dengan efektif dan efisien sehingga dapat mencapai tujuannya dengan optimal. Oleh karena itu, aspek manajemen sangat penting dipertimbangkan dalam studi kelayakan bisnis.

Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan aspek penting dalam manajemen sebuah usaha. Struktur organisasi yang baik akan memudahkan dalam pengambilan keputusan, meningkatkan efisiensi kerja, dan meminimalkan konflik di dalam perusahaan.

Ada beberapa jenis struktur organisasi yang dapat diterapkan dalam sebuah usaha, seperti struktur organisasi fungsional, struktur organisasi divisional, struktur organisasi matriks, dan sebagainya. Pemilihan jenis struktur organisasi yang tepat akan berpengaruh pada kinerja perusahaan di masa depan.

Untuk menentukan jenis struktur organisasi yang tepat, diperlukan analisis terhadap proses kerja dan karakteristik perusahaan tersebut. Sehingga struktur organisasi yang dipilih dapat memaksimalkan kinerja perusahaan.

Kelebihan Struktur Organisasi Fungsional

Struktur organisasi fungsional merupakan jenis struktur organisasi yang paling umum diterapkan dalam sebuah perusahaan. Dalam struktur ini, pengelompokan dilakukan berdasarkan fungsi-fungsi yang ada di dalam perusahaan seperti bagian produksi, bagian pemasaran, dan sebagainya.

Kelebihan dari struktur organisasi fungsional adalah memudahkan dalam pengelolaan sumber daya manusia, karena pekerjaan dapat dikelompokkan berdasarkan spesialisasi. Selain itu, struktur organisasi ini juga memudahkan dalam pengambilan keputusan dan koordinasi antar divisi.

Kelebihan Struktur Organisasi Divisional

Struktur organisasi divisional merupakan jenis struktur organisasi yang digunakan dalam perusahaan yang memiliki bisnis yang berbeda-beda. Dalam struktur ini, perusahaan dibagi menjadi beberapa divisi yang masing-masing memiliki tanggung jawab dan otonomi penuh terhadap bisnis yang dijalankan.

Kelebihan dari struktur organisasi divisional adalah memungkinkan perusahaan untuk lebih fokus pada bisnis yang dijalankan. Selain itu, struktur organisasi ini juga memudahkan pengambilan keputusan karena setiap divisi memiliki otoritas dan tanggung jawab yang jelas.

Sistem Pengendalian

Sistem pengendalian merupakan aspek manajemen yang juga sangat penting dalam sebuah usaha. Sistem pengendalian yang baik akan memastikan bahwa proses bisnis berjalan sesuai dengan rencana dan target yang telah ditetapkan.

Sistem pengendalian meliputi berbagai hal seperti pengawasan kinerja, penggunaan teknologi informasi, hingga penerapan standar operasional prosedur (SOP). Penggunaan teknologi informasi dalam sistem pengendalian akan memudahkan dalam pengumpulan data dan membuat keputusan berdasarkan data yang akurat.

Sedangkan penerapan SOP dalam sistem pengendalian akan memastikan bahwa setiap proses bisnis dapat berjalan dengan terstruktur dan efektif.

Kebijakan Operasional

Kebijakan operasional merupakan aspek manajemen yang berkaitan dengan tata kelola operasional perusahaan. Kebijakan operasional meliputi berbagai hal seperti kebijakan pengadaan bahan baku, kebijakan pengelolaan persediaan, dan sebagainya.

Kebijakan operasional yang baik akan memastikan bahwa proses operasional perusahaan berjalan dengan efisien dan efektif. Sehingga dapat menghasilkan produk atau jasa yang berkualitas dan memenuhi kebutuhan konsumen.

Pengelolaan Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia (SDM) merupakan aset penting dalam sebuah perusahaan. Pengelolaan SDM yang baik akan memastikan bahwa perusahaan memiliki tenaga kerja yang berkualitas dan dapat bekerja dengan efektif.

Pengelolaan SDM meliputi berbagai hal seperti perekrutan, pelatihan, pemotivasian, dan pengembangan karyawan. Dengan pengelolaan SDM yang baik, perusahaan dapat menghasilkan produk atau jasa yang berkualitas dan berkontribusi terhadap pertumbuhan perusahaan di masa depan.

FAQ

No. Pertanyaan Jawaban
1. Apa itu studi kelayakan bisnis? Studi kelayakan bisnis merupakan suatu analisis untuk menentukan apakah sebuah usaha atau proyek layak untuk dilakukan atau tidak.
2. Apa saja aspek-aspek yang harus dipertimbangkan dalam studi kelayakan bisnis? Aspek-aspek yang harus dipertimbangkan dalam studi kelayakan bisnis meliputi aspek teknis, aspek keuangan, dan aspek manajemen.
3. Mengapa aspek manajemen sangat penting dalam studi kelayakan bisnis? Karena manajemen yang baik akan menentukan kelangsungan hidup usaha tersebut di masa depan.
4. Apa saja aspek manajemen yang harus dipertimbangkan dalam studi kelayakan bisnis? Aspek manajemen yang harus dipertimbangkan dalam studi kelayakan bisnis meliputi struktur organisasi, sistem pengendalian, kebijakan operasional, dan pengelolaan sumber daya manusia.
5. Bagaimana cara menentukan jenis struktur organisasi yang tepat? Untuk menentukan jenis struktur organisasi yang tepat, diperlukan analisis terhadap proses kerja dan karakteristik perusahaan tersebut. Sehingga struktur organisasi yang dipilih dapat memaksimalkan kinerja perusahaan.

Kesimpulan

Dari paparan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa aspek manajemen sangat penting dalam studi kelayakan bisnis. Aspek manajemen yang harus dipertimbangkan meliputi struktur organisasi, sistem pengendalian, kebijakan operasional, dan pengelolaan sumber daya manusia.

Dengan memperhatikan aspek manajemen yang baik, diharapkan sebuah usaha atau proyek dapat berjalan dengan optimal dan mencapai tujuannya dengan baik. Sehingga perusahaan dapat terus berkembang dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Video:Makalah Aspek Manajemen dalam Studi Kelayakan Bisnis