Akun Bisnis Sebaiknya Tidak Menggunakan

Halo Sobat Bisnis! Saat ini banyak bisnis yang beralih ke platform digital untuk memperluas jangkauan konsumen dan mempercepat proses transaksi. Salah satu platform digital yang populer digunakan adalah akun bisnis. Namun, apakah Sobat Bisnis tahu bahwa ada hal-hal yang sebaiknya tidak digunakan dalam akun bisnis? Yuk, simak bersama kami!

1. Nomor WhatsApp Pribadi

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan saat membuat akun bisnis adalah menggunakan nomor WhatsApp pribadi. Hal ini semakin menyulitkan Anda dalam membedakan mana pesan dari pelanggan dan mana pesan pribadi. Selain itu, nomor WhatsApp pribadi juga dapat membatasi kapasitas pesan yang bisa diterima.

Untuk menghindari hal ini, sebaiknya gunakan nomor WhatsApp bisnis yang khusus digunakan untuk keperluan bisnis. Nomor WhatsApp bisnis dapat dihubungkan dengan beberapa nomor telepon untuk memperluas jangkauan konsumen.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Bagaimana cara membuat nomor WhatsApp bisnis? Anda bisa mengunduh aplikasi WhatsApp Business dan membuat akun baru.
Berapa jumlah nomor telepon yang bisa dihubungkan dengan nomor WhatsApp bisnis? Anda bisa menghubungkan hingga 5 nomor telepon dengan nomor WhatsApp bisnis.

2. Akun Sosial Media Pribadi

Banyak orang yang menggunakan akun sosial media pribadi untuk mempromosikan bisnis mereka. Hal ini sebenarnya kurang efektif karena akun sosial media pribadi cenderung memiliki batasan pengikut dan kurang terorganisir.

Sebaiknya gunakan akun sosial media khusus bisnis yang memungkinkan Anda untuk menjangkau lebih banyak konsumen dan mengatur konten dengan lebih baik.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Bagaimana cara membuat akun sosial media khusus bisnis? Anda bisa membuat akun baru di platform sosial media yang ingin digunakan.
Apa bedanya akun sosial media pribadi dengan akun sosial media khusus bisnis? Akun sosial media khusus bisnis memungkinkan Anda untuk menampilkan informasi bisnis secara terpisah dari informasi pribadi, serta memberikan fitur khusus untuk bisnis seperti analisis dan iklan.

3. Password yang Mudah Ditebak

Menggunakan password yang mudah ditebak dapat membahayakan keamanan akun bisnis Anda. Ingatlah untuk selalu mengganti password secara berkala dan menggunakan kombinasi yang sulit ditebak seperti huruf, angka, dan simbol.

Untuk memudahkan pengaturan password, Anda bisa menggunakan aplikasi manajemen password seperti LastPass atau 1Password.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Kenapa harus menggunakan password yang sulit ditebak? Hal ini untuk menjaga keamanan akun Anda dari peretas atau orang yang tidak bertanggung jawab.
Apa itu aplikasi manajemen password? Aplikasi manajemen password adalah aplikasi yang membantu Anda menyimpan dan mengatur password dengan aman dan mudah diakses.

4. Informasi Pribadi

Sebaiknya hindari membagikan informasi pribadi seperti alamat rumah, nomor telepon, dan nomor KTP dalam akun bisnis Anda. Hal ini untuk menjaga privasi Anda dan melindungi dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Anda bisa membagikan informasi kontak yang cukup seperti nomor telepon dan email bisnis untuk dihubungi oleh konsumen.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Apakah informasi kontak bisnis harus diubah secara berkala? Ya, sebaiknya Anda mengubah informasi kontak bisnis secara berkala untuk menghindari spam dan melindungi privasi Anda.
Apa saja informasi kontak yang sebaiknya dibagikan dalam akun bisnis? Anda bisa membagikan nomor telepon, email, dan alamat website bisnis Anda.

5. Kata-Kata Kasar

Menggunakan kata-kata kasar dalam akun bisnis Anda dapat merusak reputasi bisnis Anda. Selain itu, hal ini juga dapat menimbulkan konflik dengan pelanggan dan membuat mereka enggan berinteraksi dengan bisnis Anda.

Sebaiknya gunakan bahasa yang sopan dan profesional dalam berinteraksi dengan pelanggan. Jika terdapat masalah atau komplain, tanggapi dengan bijak dan segera cari solusinya.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Bagaimana cara merespon komplain pelanggan dengan bijak? Anda bisa menyapa pelanggan dengan sopan dan mengucapkan terima kasih atas masukan mereka. Kemudian, tanyakan apa yang menjadi masalah dan usahakan mencari solusi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Bagaimana cara menghindari penggunaan kata-kata kasar dalam akun bisnis? Anda bisa mempertimbangkan menggunakan aplikasi manajemen media sosial yang memungkinkan Anda memfilter kata-kata kasar dan memperingatkan Anda jika ada pesan yang tidak pantas.

6. Konten yang Tidak Relevan

Mengunggah konten yang tidak relevan dengan bisnis Anda dapat membuat pelanggan kebingungan dan hilang minat dalam berinteraksi dengan bisnis Anda. Sebaiknya fokus pada konten yang berkaitan dengan bisnis Anda dan menarik minat pelanggan.

Anda bisa melakukan riset untuk mengetahui topik apa yang diminati oleh pelanggan Anda dan membuat konten yang menarik dan informatif.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Bagaimana cara melakukan riset topik yang diminati oleh pelanggan? Anda bisa menggunakan aplikasi analitik media sosial seperti Google Analytics atau Hootsuite untuk melihat tren dan perilaku pelanggan.
Apa saja contoh konten yang relevan untuk bisnis? Konten yang relevan untuk bisnis bisa berupa informasi produk, tutorial, tips dan trik, serta berita terbaru seputar industri.

7. Foto atau Video yang Buruk Kualitasnya

Mengunggah foto atau video yang buruk kualitasnya dapat membuat citra bisnis Anda terlihat tidak profesional dan kurang menarik. Sebaiknya gunakan kamera yang berkualitas dan edit foto atau video dengan aplikasi yang tepat untuk menghasilkan konten yang menarik dan berkualitas.

Anda juga bisa mempertimbangkan untuk menggunakan jasa fotografer atau videografer profesional untuk membantu Anda menghasilkan konten yang berkualitas dan menarik.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Bagaimana cara mengedit foto atau video agar lebih menarik dan berkualitas? Anda bisa menggunakan aplikasi edit foto atau video seperti Adobe Photoshop atau Adobe Premiere untuk menghasilkan konten yang menarik dan berkualitas.
Apakah perlu menggunakan jasa fotografer atau videografer profesional? Tergantung kebutuhan dan anggaran bisnis Anda. Jika Anda ingin menghasilkan konten yang berkualitas dan menarik, menggunakan jasa profesional bisa menjadi pilihan yang tepat.

8. Hashtag yang Tidak Relevan

Menggunakan hashtag yang tidak relevan dengan konten Anda dapat membuat orang kesulitan menemukan konten Anda dalam pencarian hashtag. Sebaiknya gunakan hashtag yang relevan dengan konten Anda dan berdasarkan topik yang sedang tren.

Anda juga bisa membuat hashtag khusus untuk bisnis Anda dan mengajak pelanggan untuk menggunakan hashtag tersebut saat berinteraksi dengan bisnis Anda.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Apakah perlu menggunakan banyak hashtag dalam setiap konten? Tidak, sebaiknya gunakan 2-3 hashtag yang relevan dengan konten Anda untuk menghindari terlalu banyak informasi yang tidak jelas.
Bagaimana cara membuat hashtag khusus untuk bisnis? Anda bisa membuat hashtag yang mencerminkan brand identity bisnis Anda atau yang berkaitan dengan produk atau layanan yang ditawarkan.

9. Tampilan Visual yang Kacau

Menggunakan tampilan visual yang kacau dan tidak konsisten pada akun bisnis Anda dapat membuat pelanggan bingung dan kurang percaya terhadap bisnis Anda. Sebaiknya gunakan tampilan visual yang konsisten dan mencerminkan brand identity bisnis Anda.

Anda bisa membuat template desain atau panduan visual untuk memudahkan pengaturan tampilan visual yang konsisten dalam setiap konten yang diunggah.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Bagaimana cara membuat template desain atau panduan visual untuk bisnis? Anda bisa mempergunakan aplikasi desain seperti Adobe Illustrator atau Canva untuk membuat template atau panduan visual bisnis Anda.
Apakah perlu menggunakan desain yang rumit atau sederhana? Tergantung brand identity bisnis Anda. Sebaiknya gunakan desain yang mudah diingat dan mencerminkan brand identity bisnis Anda.

10. Menerapkan Kebijakan yang Tidak Jelas

Tidak memiliki kebijakan yang jelas dalam berbisnis dapat membuat pelanggan bingung dan kurang percaya terhadap bisnis Anda. Hal ini juga dapat menimbulkan konflik jika terdapat masalah atau perubahan kebijakan yang tidak dikomunikasikan dengan jelas.

Sebaiknya buat kebijakan yang jelas dalam berbisnis dan komunikasikan dengan jelas kepada pelanggan. Hal ini untuk memberikan transparansi dan kepercayaan kepada pelanggan.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Apa saja yang sebaiknya terdapat dalam kebijakan bisnis? Kebijakan bisnis sebaiknya mencakup hal-hal seperti kebijakan privasi, kebijakan pengembalian barang, dan kebijakan pembayaran.
Bagaimana cara memastikan kebijakan bisnis diikuti oleh pelanggan? Anda bisa memuat kebijakan bisnis di situs web atau aplikasi bisnis Anda dan meminta pelanggan untuk menyetujui kebijakan tersebut sebelum melakukan transaksi.

11. Kurang Responsif dalam Berinteraksi dengan Pelanggan

Menjadi tidak responsif dalam berinteraksi dengan pelanggan dapat membuat pelanggan merasa diabaikan dan kurang puas dengan layanan Anda. Sebaiknya selalu siap untuk menjawab pertanyaan dan mengatasi masalah pelanggan dengan cepat dan efektif.

Anda bisa menunjuk orang atau tim khusus yang bertanggung jawab dalam menjawab pertanyaan dan menangani komplain pelanggan.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Bagaimana cara menjadi lebih responsif dalam berinteraksi dengan pelanggan? Anda bisa menetapkan waktu respon yang jelas dan memanfaatkan fitur chat atau pesan langsung di platform digital untuk memudahkan komunikasi dengan pelanggan.
Apa saja yang perlu dipersiapkan dalam menunjuk orang atau tim khusus dalam menjawab pertanyaan dan menangani komplain pelanggan? Anda perlu memastikan bahwa orang atau tim tersebut memiliki pengetahuan yang cukup tentang produk atau layanan yang ditawarkan, serta kemampuan dalam berkomunikasi secara efektif.

12. Menjual Produk atau Layanan yang Tidak Sesuai dengan Deskripsi

Menjual produk atau layanan yang tidak sesuai dengan deskripsi dapat merugikan pelanggan dan merusak reputasi bisnis Anda. Sebaiknya berikan deskripsi yang jelas dan akurat mengenai produk atau layanan yang ditawarkan.

Anda juga bisa memperlihatkan testimoni atau ulasan pelanggan yang telah menggunakan produk atau layanan bisnis Anda untuk memberikan kepercayaan kepada calon pelanggan.

FAQ:

Pertanyaan Jawaban
Apa yang perlu dilakukan jika ada keluhan atau masalah terhadap produk atau layanan yang telah dijual? Anda bisa memberikan jaminan kepuasan pelanggan dan segera menangani masalah atau keluhan dengan cara yang tepat dan efektif.
Bagaimana mencari testimoni atau ulasan pelanggan? Anda bisa

Video:Akun Bisnis Sebaiknya Tidak Menggunakan