Salam hangat untuk Sobat Bisnis! Mendirikan bisnis baru tentu bukan hal yang mudah, tapi jangan khawatir karena dengan tekad dan usaha yang keras, Anda bisa mencapai kesuksesan. Jika Anda berminat untuk memulai bisnis case smartphone, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk mengambil langkah tersebut.
1. Kenali Pasar Potensial
Langkah pertama dalam memulai bisnis case smartphone adalah dengan mengetahui ada atau tidaknya pasar potensial. Cobalah untuk melihat trend pasar saat ini dan memperhatikan tren yang berjalan pada saat ini.
Ketahui apa yang menjadi kebutuhan konsumen, apa saja kelemahan dan kekurangan yang dimiliki oleh bisnis sejenis, serta bagaimana peluang bisnis case smartphone kedepannya. Setelah mengetahui potensi pasar yang ada, mulailah merancang strategi pemasaran yang tepat.
Selain itu, kalau bisa dekat dengan pasar gadget dan smartphone, lakukan survey secara langsung dengan pengguna smartphone.
Contoh Tabel
| Tanggal | Lokasi | Jumlah Responden | Hasil Survey |
|---|---|---|---|
| 20 Januari 2021 | Pasar Seni, Bandung | 50 | 80% pengguna smartphone membutuhkan case pelindung |
| 22 Januari 2021 | Mall Paskal, Bandung | 75 | 60% pengguna smartphone ingin tampilan case yang menarik |
2. Menentukan Jenis Case yang Akan Dijual
Setelah mengetahui peluang bisnis case smartphone, tahap selanjutnya adalah menentukan jenis case yang akan dijual. Ada berbagai jenis case yang bisa dijual, seperti case polycarbonate, case silicone, case kulit, dan lain-lain. Pastikan jenis case yang Anda pilih berkualitas dan memiliki keunggulan.
Anda juga bisa mempertimbangkan desain yang menarik dan unik untuk memikat konsumen. Jangan lupa juga untuk mempertimbangkan apakah jenis case yang akan dijual compatible dengan semua jenis smartphone atau hanya beberapa tipe smartphone saja.
FAQ
1. Apakah case polycarbonate lebih kuat daripada case silicone?
Ya, case polycarbonate lebih kuat daripada case silicone karena terbuat dari bahan plastik yang lebih tebal dan padat. Namun, case silicone lebih elastis dan mampu menahan guncangan.
2. Apakah bisa menjual case yang hanya kompatible dengan tipe smartphone tertentu?
Tentu saja bisa. Namun, yang perlu diperhatikan adalah jangan terlalu fokus hanya pada satu tipe saja. Sebaiknya, sediakan juga case untuk tipe-tipe smartphone lainnya.
3. Mengembangkan Brand Bisnis
Setelah menentukan jenis case yang akan dijual, tahap selanjutnya adalah mengembangkan brand bisnis case smartphone Anda. Brand adalah identitas dari bisnis Anda, jadi pastikan brand yang Anda buat menarik dan mudah diingat.
Anda bisa menentukan logo untuk brand, membuat slogan yang menggambarkan bisnis Anda, atau menggunakan branding template untuk desain case. Pastikan brand bisnis case smartphone Anda mudah diingat dan dikenal oleh konsumen.
4. Membuka Toko Online atau Offline
Setelah memiliki visi dan misi yang jelas, memilih jenis case dan mengembangkan brand bisnis, saatnya membuka toko. Saat ini ada dua pilihan untuk membuka toko, yaitu online dan offline.
Anda bisa membuka toko online di berbagai platform e-commerce seperti Shopee, Tokopedia atau Bukalapak. Atau jika ingin membuka toko offline, carilah lokasi yang strategis, seperti di pusat perbelanjaan atau di dekat toko gadget.
Contoh Tabel
| Nama Platform | Jumlah Pengunjung Harian | Jumlah Pembeli Harian |
|---|---|---|
| Shopee | 1.000 | 500 |
| Tokopedia | 750 | 300 |
| Bukalapak | 500 | 200 |
5. Mempromosikan Bisnis
Untuk mempromosikan bisnis case smartphone Anda, ada beberapa strategi yang bisa digunakan, seperti melakukan promosi melalui sosial media, mengadakan promo diskon, atau beriklan di media massa.
Selain itu, usahakan untuk memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan kepada konsumen, dan berikan kemudahan dalam melakukan transaksi seperti mengaktifkan sistem pembayaran yang terjangkau dan mudah digunakan.
FAQ
1. Bagaimana cara membangun reputasi bisnis agar dikenal oleh konsumen?
Anda bisa membangun reputasi bisnis dengan memberikan pelayanan yang baik, menjaga kualitas produk dan selalu responsif terhadap keluhan konsumen.
2. Apakah harus selalu memberikan diskon untuk menarik konsumen?
Tidak harus selalu memberikan diskon, namun diskon bisa menjadi strategi untuk menarik konsumen. Selain itu, Anda juga bisa memberikan hadiah atau mengadakan giveaway agar konsumen semakin tertarik dengan bisnis Anda.
6. Memantau dan Evaluasi Bisnis
Memantau dan evaluasi bisnis juga menjadi hal penting untuk mengetahui perkembangan bisnis case smartphone Anda. Dengan melakukan evaluasi, Anda bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan pada bisnis Anda dan memperbaikinya.
Anda bisa memeriksa keuntungan yang didapatkan, berapa barang yang terjual, umur rata-rata barang yang terjual, dan lain-lain. Dengan begitu, Anda bisa membuat perbaikan pada bisnis smartphone case yang sedang dijalankan.
Contoh Tabel
| Bulan | Pendapatan | Keuntungan | Jumlah Produk Terjual |
|---|---|---|---|
| Januari 2021 | Rp 5.000.000 | Rp 2.500.000 | 100 |
| Februari 2021 | Rp 7.500.000 | Rp 4.000.000 | 150 |
| Maret 2021 | Rp 10.000.000 | Rp 6.000.000 | 200 |
7. Menjaga Kualitas Produk
Menjaga kualitas produk yang dijual juga sangat penting dalam menjalankan bisnis case smartphone. Pastikan case yang dijual terbuat dari bahan yang berkualitas dan tahan lama.
Jangan sampai ada produk yang cacat yang masuk ke tangan konsumen karena hal tersebut bisa merugikan bisnis Anda dan membuat reputasi Anda menurun. Selalu periksa dan cek secara berkala kualitas produk yang dijual.
8. Memiliki Tim yang Solid dan Terpercaya
Berdiri sendiri dalam bisnis tentu bukan hal yang mudah, terlebih lagi dalam bisnis case smartphone yang membutuhkan banyak persiapan dan perencanaan. Maka, mempersiapkan tim yang solid dan terpercaya juga menjadi hal penting dalam menjalankan bisnis ini.
Coba cari orang yang memiliki passion dan interest pada bisnis case smartphone Anda. Jangan melebih-lebihkan dalam memilih anggota tim dan pastikan masing-masing anggota memiliki tanggung jawab yang jelas dan sesuai dengan bidangnya. Karena bisnis ini membutuhkan tim yang terkoordinasi dengan baik.
FAQ
1. Apa saja yang harus diperhatikan dalam memilih anggota tim?
Anda bisa memperhatikan passion dan interest, pengetahuan dan keahlian, kemampuan berkomunikasi yang baik, serta nilai dan prinsip yang dimiliki seseorang.
2. Apakah harus mencari tim yang memiliki pengalaman dalam bidang case smartphone?
Tidak harus, namun untuk memudahkan dalam koordinasi dan pengembangan bisnis, memiliki anggota tim yang memiliki pengalaman dalam bidang case smartphone bisa menjadi nilai tambah.
9. Mengikuti Perkembangan Teknologi
Perkembangan teknologi yang semakin pesat tentu berdampak pada bisnis case smartphone Anda. Oleh karena itu, Anda harus selalu mengikuti perkembangan teknologi dan menyesuaikan bisnis dengan teknologi yang sedang berkembang.
Perhatikan tren dan perubahan yang terjadi di pasar agar bisa menyesuaikan bisnis sehingga tetap relevan dan memiliki daya saing yang tinggi.
10. Mengetahui dan Menyatukan Warna yang Tepat
Warna yang tepat tidak hanya membuat case smartphone Anda terlihat cantik, tetapi juga dapat meningkatkan daya tarik dan kepercayaan konsumen pada produk yang Anda jual.
Penyatuan warna yang tepat juga akan membantu membuat brand bisnis case smartphone Anda lebih mudah diingat dan meningkatkan kesan profesionalitas pada konsumen.
Contoh Tabel
| Warna Case | Arti dari Warna | Kompatibel Dengan Jenis Smartphone Tertentu? |
|---|---|---|
| Hitam | Elegan, kuat dan serius | Compatible dengan semua jenis smartphone |
| Merah | Berani dan kuat | Compatible dengan semua jenis smartphone |
| Biru | Ceria dan tenang | Compatible dengan jenis smartphone tertentu |
11. Memberikan Pelayanan yang Baik
Pelayanan yang baik bisa meningkatkan kepercayaan konsumen pada bisnis case smartphone Anda. Berikan pelayanan yang baik dan memuaskan agar konsumen merasa nyaman dan senang berbelanja di toko Anda.
Jangan lupa untuk selalu responsif dalam merespon keluhan atau kritik yang diterima oleh konsumen.
12. Menawarkan Garansi pada Produk
Memberikan garansi pada produk yang dijual bisa meningkatkan kepercayaan konsumen pada bisnis case smartphone Anda. Dengan memberikan garansi, konsumen merasa lebih aman dan nyaman dalam membeli produk yang dijual.
Tentukan masa garansi yang tepat dan pastikan prosedur klaim garansi dapat dilakukan dengan mudah.
Contoh Tabel
| Jangka Waktu Garansi | Prosedur Klaim Garansi |
|---|---|
| 1 bulan | Mengirimkan produk yang rusak ke alamat toko dengan mencantumkan nomor order, nama konsumen dan alamat konsumen. |
| 3 bulan | Mengirimkan produk yang rusak ke alamat email dan mencantumkan nomor order, nama konsumen, keterangan kerusakan dan foto produk yang rusak. |
13. Memperhatikan Harga
Harga case smartphone yang Anda tawarkan juga mempengaruhi tingkat daya tarik konsumen untuk membeli. Pastikan harga case smartphone yang dijual tidak terlalu mahal atau murah.
Sebaiknya lakukan survey harga pada beberapa toko yang serupa dengan bisnis case smartphone Anda. Dengan begitu, Anda bisa menetapkan harga yang sesuai dengan pasar tanpa harus merugikan diri sendiri.
FAQ
1. Berapa kisaran harga case smartphone yang tepat?
Harga case smartphone yang tepat tergantung pada bahan dan kualitas produk yang dijual. Sebaiknya lakukan survey harga pada beberapa toko yang serupa dan tetapkan harga yang sesuai dengan pasar.
2. Apa dampak dari menetapkan harga case smartphone terlalu murah atau mahal?
Menetapkan harga terlalu murah atau mahal bisa merugikan bisnis Anda. Harga terlalu murah bisa membuat konsumen meragukan kualitas produk, sedangkan harga terlalu mahal bisa membuat konsumen beralih ke pesaing bisnis yang lain.
14. Mempertimbangkan Pengemasan yang Baik
Pengemasan yang baik akan memberikan kesan profesional dan membuat produk case smartphone Anda terlihat lebih menarik di mata konsumen.
Pilih kemasan yang sesuai dengan produk yang dijual dan sesuai dengan image bisnis Anda. Pastikan kemasan yang digunakan juga bisa melindungi produk dari kerusakan saat proses pengiriman.
15. Menentukan Sistem Pengiriman yang Tepat
Sistem pengiriman yang tepat akan memudahkan konsumen dalam melakukan pembelian. Pastikan sistem pengiriman yang digunakan dapat menjangkau banyak wilayah dan cepat dalam proses pengirimannya.
Lakukan kerja sama dengan jasa pengiriman yang terpercaya untuk meminimalkan risiko barang yang hilang atau rusak saat proses pengiriman.
Contoh Tabel
| Nama Jasa Pengiriman | Wilayah Layanan | Biaya Pengiriman |
|---|---|---|
| JNE | Seluruh Indonesia | Rp. 8000/kg |
| J&T Express | Seluruh Indonesia | Rp. 9000/kgVideo:Cara Memulai Bisnis Case Smartphone
|