Tarif Listrik Bisnis 2020

Hello Sobat Bisnis, energi listrik merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam menjalankan bisnis. Setiap tahunnya, tarif listrik untuk bisnis selalu mengalami perubahan. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang tarif listrik bisnis tahun 2020 yang perlu Sobat Bisnis ketahui.

Apa itu Tarif Listrik Bisnis?

Tarif listrik bisnis adalah biaya yang harus dibayar oleh pemilik bisnis untuk mendapatkan pasokan listrik dari PLN. Tarif ini terdiri dari beberapa komponen, seperti biaya listrik, biaya operasional, pajak, dan lain sebagainya. Tarif listrik bisnis biasanya lebih mahal daripada tarif listrik rumah tangga.

Tarif listrik bisnis dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis bisnis, lokasi bisnis, besarnya daya yang digunakan, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, tarif listrik bisnis dapat berbeda-beda antara satu bisnis dengan bisnis lainnya.

Perubahan Tarif Listrik Bisnis Tahun 2020

Pada tahun 2020, terdapat beberapa perubahan tarif listrik bisnis yang perlu Sobat Bisnis perhatikan. Berikut adalah beberapa poin penting tentang perubahan tarif listrik bisnis tahun 2020:

No Jenis Perubahan
1 Tarif Listrik Golongan B Naik sebesar 6-9%
2 Tarif Listrik Golongan C Naik sebesar 9-12%
3 Tarif Listrik Golongan D Naik sebesar 11-14%

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa tarif listrik golongan B, C, dan D mengalami kenaikan yang cukup signifikan pada tahun 2020. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kenaikan biaya produksi listrik dan peningkatan penggunaan energi terbarukan.

Bagaimana Cara Menghemat Tarif Listrik Bisnis?

Menghemat tarif listrik bisnis adalah hal yang penting untuk dilakukan agar biaya operasional bisnis dapat ditekan. Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menghemat tarif listrik bisnis:

1. Menggunakan Lampu LED

Lampu LED lebih hemat energi daripada lampu pijar atau neon. Dengan mengganti lampu-lampu di bisnis Sobat Bisnis dengan lampu LED, maka penggunaan energi listrik dapat ditekan.

2. Menggunakan AC dengan Bijak

AC merupakan salah satu alat yang banyak digunakan di bisnis. Namun, penggunaan AC yang berlebihan dapat menambah penggunaan energi listrik secara signifikan. Oleh karena itu, gunakan AC dengan bijak dan matikan AC saat tidak diperlukan.

3. Menerapkan Isolasi Termal pada Bangunan

Isolasi termal adalah cara untuk mengurangi panas atau dingin yang masuk ke dalam bangunan. Dengan menerapkan isolasi termal yang baik pada bangunan bisnis Sobat Bisnis, maka penggunaan AC dapat ditekan dan tarif listrik bisnis dapat dihemat.

4. Menggunakan Peralatan Listrik Sesuai Kebutuhan

Gunakan peralatan listrik dengan bijak dan sesuai kebutuhan. Hindari menggunakan peralatan listrik yang tidak perlu atau membeli peralatan listrik yang berlebihan.

5. Menerapkan Sistem Menejemen Energi

Menerapkan sistem manajemen energi yang baik dapat membantu Sobat Bisnis dalam menghemat penggunaan energi listrik. Sistem manajemen energi dapat meliputi penggunaan sensor untuk pengaturan pencahayaan, penggunaan sistem cerdas untuk pengaturan suhu ruangan, dan lain sebagainya.

FAQ tentang Tarif Listrik Bisnis

1. Apa saja faktor yang mempengaruhi tarif listrik bisnis?

Beberapa faktor yang mempengaruhi tarif listrik bisnis antara lain jenis bisnis, lokasi bisnis, besarnya daya yang digunakan, waktu penggunaan energi, dan masih banyak lagi.

2. Mengapa tarif listrik bisnis lebih mahal daripada tarif listrik rumah tangga?

Tarif listrik bisnis lebih mahal karena kebutuhan energi listrik yang lebih besar dan penggunaan energi listrik yang lebih intensif dalam menjalankan bisnis.

3. Apa saja tips untuk menghemat tarif listrik bisnis?

Beberapa tips untuk menghemat tarif listrik bisnis antara lain menggunakan lampu LED, menggunakan AC dengan bijak, menerapkan isolasi termal pada bangunan, menggunakan peralatan listrik sesuai kebutuhan, dan menerapkan sistem manajemen energi yang baik.

4. Apakah tarif listrik bisnis selalu naik setiap tahunnya?

Tidak selalu. Tarif listrik bisnis dapat naik atau turun tergantung dari berbagai faktor, seperti kebijakan pemerintah, harga bahan bakar, dan lain sebagainya.

5. Apakah ada sanksi jika tarif listrik bisnis tidak dibayar tepat waktu?

Ya, ada sanksi yang diberikan oleh PLN jika tarif listrik bisnis tidak dibayar tepat waktu. Sanksi dapat berupa denda atau pemutusan pasokan listrik.

Kesimpulan

Tarif listrik bisnis tahun 2020 mengalami beberapa perubahan yang perlu Sobat Bisnis ketahui. Untuk menghemat tarif listrik bisnis, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, seperti menggunakan lampu LED, menggunakan AC dengan bijak, menerapkan isolasi termal pada bangunan, menggunakan peralatan listrik sesuai kebutuhan, dan menerapkan sistem manajemen energi yang baik. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Sobat Bisnis dalam memahami tarif listrik bisnis.

Video:Tarif Listrik Bisnis 2020